Pengertian dan Keunggulan LiteSpeed web server yang sudah mempunyai kinerja tinggi dan sudah dikelola oleh teknologi LiteSpeed.
Teknologi ini bisa menukar Apache Web Server tanpa kudu mengubah konfigurasi, program, atau detail sistem operasi yang sudah ada, apalagi tanpa kudu menyebabkan kerusakan apapun.
Maka berasal dari itu, LiteSpeed Web Server bisa bersama baik tingkatkan kecepatan website bersama berbagai fitur yang lengkap dan juga dashboard administrasi website yang gampang digunakan.
LiteSpeed Web Server bisa membantu Anda untuk membangun infrastruktur website yang efisien dan handal.
Apa keunggulan berasal dari Litespeed Web Server?
Setelah mengulas apa itu LiteSpeedan dan fitur-fiturnya, secara garis besar, tersedia beberapa keunggulan LiteSpeed Web Server.
Apache Compatibility
LiteSpeed Web Server sesuai bersama Apache Web Server saat ini tersedia beserta beberapa fiturnya layaknya mod_rewrite, .htaccesss, dan mod_security. LIteSpeed Web Server bisa berisi file konfigurasi Apache dan bekerja sebagai pengganti Apache.
LiteSpeed termasuk sesuai bersama beberapa panel kontrol hosting yang saat ini banyak digunakan layaknya cPanel, Plesk, dan DirectAdmin.
Performance & Scalability
LiteSpeed Web Server tingkatkan performa dan skalabilitas berasal dari platform hosting lewat keunikan event-driven architecture. Arsitektur ini mempunyai kekuatan untuk melayani ratusan apalagi ribuan klien secara simultan bersama penggunaan sumber kekuatan yang seminimal mungkin.
Pengembangan yang dikerjakan oleh LiteSpeed bisa tingkatkan performa PHP dan mobilisasi website statis lebih cepat dibandingkan bersama Apache. LiteSpeed miliki kekuatan mengatasi lonjakan trafik yang tidak stabil dan membantu mengatasi DDOS.
Security
LiteSpeed Web Server sesuai bersama fitur Apache mod_security dan kekuatan anti DDOS. Fitur lain yang sesuai bersama LiteSpeed layaknya koneksi per-IP, permohonan (request), dan bandwidth throttling ‘perlambatan bandwidth’.
Pada LiteSpeed, IP yang memanfaatkan terlalu banyak koneksi dan permohonan atau berharap terlalu banyak bandwidth diblokir, menghentikan penyerang sebelum masuk ke dalam sistem server.
Ease of Use
Dukungan untuk kontrol panel yang populer di dunia layaknya cPanel (WHM), Plesk, dan DirectAdmin yang bisa digunakan untuk jalankan instalasi, manajemen versi, restart LiteSpeed Web Server, dan mengganti pada LiteSpeed bersama Apache bersama mudah.
CloudLinux Compatibility
Selain pertolongan pada kontrol panel populer, LiteSpeed termasuk membantu sistem operasi yang paling populer digunakan untuk sharing hosting, yakni CloudLinux. Dukungan ini tentu saja mengakibatkan LIteSpeed bisa berlangsung maksimal kala penyedia sharing hosting memanfaatkan CloudLinux sebagai sistem operasinya.
Ayo memanfaatkan sarana Hosting Terbaik berasal dari Niagahoster
Manfaat LiteSpeed untuk Pengembangan Website
Litespeed jadi pesaing Apache dan bisa jadi pengganti Apache yang sama-sama berguna sebagai web site server. Web server terlalu berguna dan perlu untuk mobilisasi website, dikarenakan tanpa web site server, website tidak bisa berlangsung sebagaimana mestinya.
Dilihat berasal dari penjelasan apa itu LiteSpeed dan fitur-fitur LiteSpeed, tersebut ini beberapa manfaat LiteSpeed untuk pengembangan website.
Mempercepat Performa Website
Adanya beberapa fitur layaknya gzip compression, concurrent connections, arsitektur event-driven yang dikembangkan oleh LiteSpeed mengakibatkan website server ini bisa bekerja lebih cepat dibandingkan bersama web site server lain layaknya Apache.
Kompresi gzip berguna untuk memperkecil ukuran file sebelum dikirimkan ke browser. Jika tidak memanfaatkan fitur ini, maka file yang berukuran besar dapat dikirimkan ke browser apa terdapatnya tanpa lewat sistem kompresi dulu. Ini tentu saja dapat dapat memerlukan saat yang lama, apalagi bersama bandwidth yang terbatas.
Sedangkan concurrent connections dan arsitektur event-driven membantu LiteSpeed dalam pengelolaan sumber kekuatan yang dimiliki sehingga bisa berlangsung maksimal dan efektif.
Mengamankan Website
LiteSpeed mengembangkan proteksi sistem keamanan pada DDOS memanfaatkan pembatasan bandwidth. Pada LiteSpeed, IP yang memanfaatkan terlalu banyak koneksi dan permohonan atau berharap terlalu banyak bandwidth diblokir, menghentikan penyerang sebelum masuk ke dalam sistem server.
Selain itu LiteSpeed termasuk mengamankan wp-login.php berasal dari serangan brute force memanfaatkan sistem proteksi yang sudah dibangun di dalam WordPress. LiteSpeed mengamankan WordPress berasal dari serangan brute force yang lumayan tetap yang kebanyakan menyerang wp-login.php atau halaman xmlrpc.php lewat POST.
Perbandingan LiteSpeed vs Apache
LiteSpeed tidak hanya tersedia sendiri, tersedia pesaingnya yang lebih tinggi, yakni Apache. Apache sudah jadi web site server yang populer di seluruh dunia. Bagaimana perbandingan LiteSpeed vs Apache? Coba kita bahas pada anggota ini.
LiteSpeed Web Server
2002 atau kira-kira 7 th. sesudah Apache dikenalkan. Di dalam perkembangannya, LiteSpeed menjadi banyak dikenal dikarenakan bisa mengatasi concurrent connections ‘koneksi serentak’ kendati memanfaatkan memori yang kecil.
LiteSpeed mengenalkan diri sebagai web site server yang bisa membaca file konfigurasi Apache. Sehingga pengguna Apache tidak kudu jalankan konfigurasi kembali jikalau ingin memanfaatkan LiteSpeed. LiteSpeed mengklaim bahwa satu LiteSpeed Web Server bisa mengatasi knowledge yang jikalau memanfaatkan Apache memerlukan dua server.
Informasi lain apa itu LiteSpeed tersedia di anggota atas artikel ini.
Apache Web Server
Apache dikenalkan sejak th. 1995 untuk pengembangan website. Sejak saat itu Apache jadi website server yang lumayan populer berkat pertolongan para pengembang website. Apache sukses jadi website server yang stabil dan aman. Dapat dikatakan termasuk bahwa Apache jadi website server paling fleksibel dan serbaguna dikarenakan kemampuannya untuk berisi komponen. Fitur yang paling punya nilai berasal dari Apache adalah ketersediaannya yang semuanya gratis.
No comments:
Post a Comment